Pengertian matriks dalam bahasa matematika adalah kumpulan dari berbagai elemen atau bilangan yang disusun antara baris dan kolom. Nomor larik yang tersusun dalam larik disebut elemen atau komponen bilangan larik, dan rumus untuk menghitung larik umumnya dinyatakan dalam huruf kapital yang mengandung x yang mewakili kolom dalam matriks pengurutan.
Jadi fungsi rumus matriks matematika umumnya digunakan untuk menyelesaikan masalah matematika, Contoh menemukan solusi untuk nilai persamaan linier, fungsi linier, atau transformasi linier. Operasi matematika dalam matriks bisa lebih kompleks daripada vektor, di mana kita dapat melakukan operasi untuk mendapatkan gambar data di setiap kolom atau baris. Berikut merupakan contoh pengoperasian hitungan menggunakan Matriks pada RStudio.
kolom_1 <- c(1, 2, 3)
kolom_2 <- c(4, 5, 6)
kolom_3 <- c(7, 8, 9)
vektor <- cbind(kolom_1, kolom_2, kolom_3)
rownames(vektor) <- c("baris_1", "baris_2",
"baris_3")
vektor
## kolom_1 kolom_2 kolom_3
## baris_1 1 4 7
## baris_2 2 5 8
## baris_3 3 6 9
# mengalikan masing-masing elemen matriks dengan 2
vektor*2
## kolom_1 kolom_2 kolom_3
## baris_1 2 8 14
## baris_2 4 10 16
## baris_3 6 12 18
# memperoleh nilai log basis 2 pada masing-masing elemen matriks
log2(vektor)
## kolom_1 kolom_2 kolom_3
## baris_1 0.000000 2.000000 2.807355
## baris_2 1.000000 2.321928 3.000000
## baris_3 1.584963 2.584963 3.169925
Selain itu kita juga dapat melakukan operasi matematika untuk memperoleh hasil penjumlahan elemen pada tiap baris atau kolom dengan menggunakan fungsi rowSums() untuk baris dan colSums() untuk kolom.
colSums(vektor)
## kolom_1 kolom_2 kolom_3
## 6 15 24
# Total pada tiap baris
rowSums(vektor)
## baris_1 baris_2 baris_3
## 12 15 18