Dosen Pengampu : Prof. Dr. Suhartono,M.Kom.
Lembaga : UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
Jurusan : Teknik Informatika
Analisis regresi merupakan suatu metode atau teknik analisis hipotesis penelitian untuk menguji ada tidaknya perngaruh antara variabel satu dengan variabel lain, yang dinyatakan dalam bentuk persamaan matematik (regresi).
Terdapat dua jenis dasar regresi yaitu, regresi linear sederhana dan regresi linear berganda. Kalau regresi linear sederhana menggunakan satu variabel independen untuk menjelaskan atau memprediksi hasil dari variabel dependen Y.
Sedangkan regresi linear multiples atau berganda berfungsi untuk mencari pengaruh dari dua atau lebih variabel independent (variabel bebas atau X) terhadap variabel dependent (variabel terikat Y).
Dengan demikian secara sederhana dapat dikatakan bahwa, apabila kita ingin mengetahui ada tidaknya pengaruh satu variabel X terhadap variabel Y maka digunakan analisis regresi sederhana. Sementara apabila kita ingin mengetahui pengaruh dua variabel X atau lebih terhadap variabel Y maka digunakan analisis regresi linear ganda (multiples).
Contoh Data set Regresi Linear Sederhana
y1 <- c (31, 32, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 41)
x <- c (46, 45, 49, 58, 44, 63, 47, 61, 53, 53, 42, 67 )
Contoh Data set Regresi Linear Ganda
y <- c (43, 26, 39, 38, 37, 33, 54, 27, 38, 36, 25, 33)
X1 <- c (47, 45, 49, 58, 42, 63, 47, 61, 53, 52, 42, 67 )
X2 <- c (7, 6, 13, 9, 16, 8, 15, 12, 17, 9, 11, 11)
length (y1)
## [1] 12
length (x)
## [1] 12
length (y)
## [1] 12
length (X1)
## [1] 12
length (X2)
## [1] 12
#analisis Regresilinier
regresiS <- lm(y1 ~ x)
summary(regresiS)
##
## Call:
## lm(formula = y1 ~ x)
##
## Residuals:
## Min 1Q Median 3Q Max
## -4.5147 -3.0124 0.0596 2.4900 6.0549
##
## Coefficients:
## Estimate Std. Error t value Pr(>|t|)
## (Intercept) 28.9638 6.6469 4.358 0.00143 **
## x 0.1424 0.1256 1.134 0.28328
## ---
## Signif. codes: 0 '***' 0.001 '**' 0.01 '*' 0.05 '.' 0.1 ' ' 1
##
## Residual standard error: 3.432 on 10 degrees of freedom
## Multiple R-squared: 0.1139, Adjusted R-squared: 0.02532
## F-statistic: 1.286 on 1 and 10 DF, p-value: 0.2833
#analisis Regresilinier Ganda
regresiG <- lm(y ~ X1 + X2)
summary(regresiG)
##
## Call:
## lm(formula = y ~ X1 + X2)
##
## Residuals:
## Min 1Q Median 3Q Max
## -11.5219 -4.1555 -0.3114 2.5584 14.8015
##
## Coefficients:
## Estimate Std. Error t value Pr(>|t|)
## (Intercept) 31.66744 18.77363 1.687 0.126
## X1 -0.08871 0.30057 -0.295 0.775
## X2 0.78004 0.70650 1.104 0.298
##
## Residual standard error: 8.247 on 9 degrees of freedom
## Multiple R-squared: 0.1382, Adjusted R-squared: -0.0533
## F-statistic: 0.7217 on 2 and 9 DF, p-value: 0.5121
anova(regresiG)
|
Df <int> |
Sum Sq <dbl> |
Mean Sq <dbl> |
F value <dbl> |
Pr(>F) <dbl> |
---|---|---|---|---|---|
X1 | 1 | 15.25562 | 15.25562 | 0.2243144 | 0.6470498 |
X2 | 1 | 82.90475 | 82.90475 | 1.2190090 | 0.2981982 |
Residuals | 9 | 612.08963 | 68.00996 | NA | NA |
3 rows
Taksiran parameter model dapat diperoleh dari “Estimate”
𝑦prediksi = 𝑏0 + 𝑏1 𝑥1 + 𝑏2 𝑥2 dimana
𝑏0 =1,9393, 𝑏1 =0,4231, dan 𝑏2 =0,8861
Sehingga Persaman Regresi :
𝑦prediksi = 1,9393 + 0,4231𝑥1 + 0,8861 𝑥2 Kita menggunakan taraf kesignifikanan alpha = 5%.
Nilai F -statistic = 2.336 dengan nilai p-value = 0.1523 memberikan informasi tentang kesignifikanan model. Karena nilai p-value < a, ini berarti model signifikan secara statistis.
Pengujian signifikan : p-value < a Pengujian tidak signifikan : p-value >= a
Jadi, penaksiran, peramalan, atau inferensi yang lain dapat dilakukan dengan menggunakan model regresi tersebut karena model signifikan
R2(Koefisien Determinasi) Multiple R-squared = 0.3417 Artinya model mempunyai daya ramal 34.17% (variasi Y dapat dijelaskan oleh model).
Kemampuan variable independen dalam menjelaskan varians dari variable dependen sebesar 34.17%,
sisanya 66% varians variable dependen dijelaskan oleh faktor lain yang tidak terdapat dalam model regresi tersebut.
Nilai R-squared terletak antara 0 dan 1.
Adjusted R-squared = 0.1955 , artinya tinggi dan umur secara bersama sama dapat menjelaskan sekitar 19,55% variasi berat (Y).
Interpretasinya sama dengan R-squared.
nilainya dapat naik turun tergantung dari hubungan antara variable independen tambahan dengan variable independennya.
Umumnya peneliti menyarankan menggunakan Adjusted R square.
Jika ingin membandingkan model gunakan Adjusted R square.
Hanya peubah X2 yang signifikan karena nilai t value=2.116 dengan nilai p=0.0635 < alpha koefisien regresi untuk X2, yaitu b2=1.069854 dapat diinterpretasi bahwa:
Seiring dengan bertambahnya umur (X2) anak-anak setiap tahun, maka berat (y) dan tinggi (X1) dapat bertambah sebesar 1.069854 kg/cm juga tiap tahunnya.