Jurusan : Teknik Informatika
Lembaga : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Fungsi |
Fungsi merupakan sekumpulan instruksi atau statement yang dapat melakukan tugas khusus. Sebagai contoh fungsi perkalian untuk menyelesaikan operasi perkalian, fungsi pemangkatan hanya untuk operasi pemangkatan, dll. Pada R terdapat 2 jenis fungsi, yaitu: build in fuction dan user define function. build in fnction merupakan fungsi bawaan R saat pertama kita menginstall R. Contohnya adalah mean(), sum(), ls(), rm(), dll. Sedangkan user define fuction merupakan fungsi-fungsi yang dibuat sendiri oleh pengguna. Fungsi-fungsi buatan pengguna haruslah dideklarasikan (dibuat) terlebih dahulu sebelum dapat dijalankan. Pola pembentukan fungsi adalah sebagai berikut :
Catatan :
function_name : Nama dari fungsi R. R akan menyimpan fungsi tersebut sebagai objek
argument_1, argument_2, … : argument bersifat opsional (tidak wajib). Argument dapat digunakan untuk memberi inputan kepada fungsi
function body : merupakan inti dari fungsi. function body dapat terdiri atas 0 statement (kosong) hingga banyak stattement
return : fungsi ada yang memiliki output atau return value ada juga yang tidak. jika fungsi memiliki return value maka return value dapat diproses lebih lanjut
Berikut adalah contoh penerapan user define function:
# Fungsi tanpa argument bilang <- function(){ print("Hello World!!") } # Print bilang()
## [1] "Hello World!!"
# Fungsi dengan return value kali <- function(a,b){ return(a*b) } # Print kali(4,3)
## [1] 12
# Fungsi dengan argumen tambah <- function(a,b){ print(a+b) } # Print tambah(5,3)
## [1] 8
Referensi |