Universitas : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Jurusan : Teknik Informatika
Kelas : B
Fungsi Aritmatika adalah matematika sederhana yang terdiri dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan gabungan perhitungan dalam aritmatika dilakukan menurut suatu urutan operasi yang menentukan operasi aritmatika mana yang lebih dulu akan dilakukan.
1. Logaritma dan eksponensial
Fungsi Logaritma adalah fungsi yang peubah bebasnya berupa bentuk logaritma. Fungsi Logaritma adalah Invers dari fungsi eksponen.
Fungsi Eksponensial sering kita kenal dengan sebutan pangkat. Definisi eksponen adalah nilai yang menunjukkan derajat kepangkatan (berapa kali bilangan tersebut dikalikan dengan bilangan tesebut juga)
Untuk contoh fungsi logaritmik dan eksponensial jalankan sintaks berikut:
log2(8) # logaritma basis 2 untuk 8
## [1] 3
log10(8) # logaritma basis 10 untuk 8
## [1] 0.90309
exp(8) # eksponensial 8
## [1] 2980.958
2. Fungsi trigonometri
Fungsi dapat diartikan sebagai hubungan atau relasi yang menghubungkan setiap anggota domain (daerah asal) dengan tepat satu pada setiap anggota kodomain (daerah kawan)
Sedangkan trigonometri secara etimologis (bahasa) berasal dari bahasa Yunani, yaitu trigonon = tiga sudut dan metro = mengukur. Dapat disimpulkan bahwa trigonometri adalah mengukur tiga sudut, sudut itu merujuk pada sudut lancip segitiga siku-siku yang menghasilkan perbandingan-perbandingan sinus (sin), cosinus (cos) dan tangen (tan).
Fungsi trigonometri adalah suatu relasi atau hubungan yang menghubungkan setiap anggota domain dengan tepat satu pada setiap anggota kodomain yang dinyatakan dalam bentuk sinus, cosinus dan tangen.
Fungsi trigonometri yang ditampilkan seperti sin,cos, tan, dll.
cos(x) # cos x
sin(x) # Sin x
tan(x) # Tan x
acos(x) # arc-cos x
asin(x) # arc-sin x
atan(x) #arc-tan x
Penting!!!
x dalam fungsi trigonometri memiliki satuan radian
Berikut adalah salah satu contoh penggunaannya:
cos(pi)
## [1] -1
Pada Paket pracma fungsi-fungsi trigonometri dapat ditambah lagi. Fungsi-fungsi tersebut antara lain:
cot(x) # cotan x
csc(x) # cosecan x
sec(x) # secan x
acot(x) # arc-cotan x
acsc(x) # arc-cosecan x
asec(x) # arc-secan x
3. Fungsi Hiperbolik
Fungsi hiperbolik yang tersedia antara lain:
sinh(x)
tanh(x)
acosh(x)
asinh(x)
atanh(x)
Fungsi tersebut dapat ditambah lagi dari Paket pracma. Fungsi-fungsi yang tersedia antara lain:
csch(x)
sech(x)
acoth(x)
acsch(x)
asech(x)
4. Fungsi matematik lainnya
Fungsi lainnya yang dapat digunakan adalah fungsi absolut, akar kuadrat, dll.
Berikut adalah contoh sintaks penggunaan fungsi absolut dan akar kuadrat.
abs(-2) # nilai absolut -2
## [1] 2
sqrt(4) # akar kuadrat 4
## [1] 2