Dosen Pengempu : Prof. Dr. Suhartono, M.Kom
UIN Maulana Malik Ibrahim Malang - Teknik Informatika
Diferensiasi merupakan proses mencari slope suatu garis pada titik yang diberikan. Secara umum proses diferensiasi dinyatakan melalui Persamaan dibawah ini
f′(x) ≈ f(x+h) − f(x)h
Kita dapat menyatakan secara formal proses diferensiasi sebagai limit Persamaan diatas dimana h mendekati nol. Jadi kita ingin membuat nilai h sekecil mungkin untuk memperoleh pendekatan terbaik terhadap nilai turunan suatu fungsi. Kita membatasi nilai h pada sejumlah nilai yang masuk akal untuk mencegah pembagian dengan nilai yang tidak biasa. Kita juga harus memastikan f(x) dan f(x+h) terpisah cukup jauh untuk mencegah floating point round off error mempengaruhi proses substraksi.
Terdapat 3 buah metode untuk memperoleh turunan pertama suatu fungsi dengan menggunakan metode numerik, yaitu : metode selisih maju, metode selisih mundur, dan metode selisih tengah. Error pada ketiga metode numerik tersebut ditaksir menggunakan deret Taylor. Kedua persamaan dibawah ini menunjukkan persamaan untuk memperoleh turunan pertama dan taksiran error menggunakan metode selisih maju dan metode selisih mundur.
Metode Selisih Maju :
f′(x)=((f(x+h)−f(x))/h)−((h/2)f′′(c))
Metode Selisih Mundur :
f'(x)=((f(x)-f(x−h))/h)−((h/2)f′′(c))
Metode nilai tengah menggunakan ukuran langkah h dua kali dibandingkan dengan 2 metode lainnya. Error yang dihasilkan juga berbeda dengan kedua metode sebelumnya, dimana error dihasilkan dari pemotongan turunan ketiga pada deret Taylor. Secara umum metode selisih tengah memiliki akurasi yang lebih baik dibandingkan kedua metode sebelumnya karena metode ini mempertimbangkan dua sisi untuk memeriksa nilai x.Persamaan dibawah merupakan persamaan untuk memperoleh nilai turunan pertama suatu fungsi dan estimasi error menggunakan deret Taylor.
f′(x) = (f(x+h) − f(x)/h) - (h/2)f"(c)
Bagaimana menentukan h? Beberapa literatur menggunakan pendekatan machine error ϵ berdasarkan program yang digunakan untuk melakukan proses perhitungan.
Kita dapat menggunakan Persamaan-persamaan di atas untuk membentuk sebuah program yang digunakan untuk menghitung turunan pertama suatu fungsi. Sintaks yang digunakan adalah sebagai berikut :
Contoh !!
Hitunglah turunan pertama persamaan berikut menggunakan metode selisih titik tengah pada x=1 dan nilai h=0,05!
f(x)=e−xsin(2x)+1
findiff(function(x)
exp(-x)*sin(2*x)+1, x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] -0.6390352
LEMBAR KERJA SISWA
Contoh soal turunan fungsi menggunakan Rstudio :
Jika ƒ(x) = 3 (x^8) − 5(x^6) + x*4 − x + 11, maka turunan dari f(x) di x = 3 adalah
Penyelesaian :
## [1] 424385.1
Turunan Fungsi
Soal 1
y = 3x4 + 2x2 + x maka turunan dari f(x) di x = 4 adalah
Penyelesaian dengan Rstudio
findiff(function(x)
3*(x^4) + 2*(x^2) + x , x=4, h=0.05,
method="central")
## [1] 785.12
Soal 2
y = x3 + 3x2 maka turunan dari f(x) di x = 5 adalah
Penyelesaian dengan RStudio
findiff(function(x)
3*x + 3*(x^2) + x , x=5, h=0.05,
method="central")
## [1] 34
Beberapa pernyataan yang menjadi dasar antara lain sebagai berikut :
Jika f(x) = k dengan k konstan untuk setiap x (fungsi _f adalah konstan), maka f ’(x) = 0.
Jika f(x) = x untuk setiap x (fungsi _f adalah identitas), maka f ’(x) = 1.
Jika f(x) = x^n dengan n bilangan bulat positif, untuk setiap x, maka f ’(x) = nx^(n–1).
LEMBAR KERJA SISWA
Contoh soal turunan fungsi konstanta dan pangkat :
Jika
ƒ(x) = 5x6 − 2x4 + x3 − 8x + 3, maka turunan dari fungsi f(x) adalah
Penyelesaian dalam RStudio
findiff(function(x)
5*(x^6)- 2*(x^4)+ x^3 - 8*x +3 , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 17.23269
Turunan Fungsi Konstanta Dan Pangkat
Soal 1
y = 3(x^4) + 2(x^2) + 2*x dengan dimisalkan a=2, x=1, h=0.05
Penyelesaian dengan RStudio
findiff(function(x)
3*(x^4) + 2*(x^2) + 2*x, x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 18.03
Soal 2
y = abx3 + 3x2 dengan dimisalkan a= 1 b= 2 x= 1 h=0.05
findiff(function(x)
1*2*(x^3) + 3*(x^2) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 12.005
Jika k suatu konstanta, f dan g fungsi-fungsi yang terdiferensialkan, u dan v fungsi–fungsi dalam x sehingga u = f(x) dan v = g(x) maka berlaku :
Jika y = u, maka y’ = k (u’)
Jika y = u + v, maka y’ = u’ + v′
Jika y = u − v, maka y’ = u’ − v′
Jika y = u v, maka y’ = u’v + u v′
Jika y = u/v, maka y’ = u’v–u v’/v2
Contoh penerapan sifat-sifat turunan
jika f(x) = (3x5 + 2x)( 4x + 7), maka turunan dari f(x) adalah
Penyelesaian secara manual
Jika ƒ(x) = g(x). ℎ(x)
g(x) = 3x5 + 2x
ℎ(x) = 4x + 7
g′(x) = 15x4 + 2
ℎ′(x) = 4
ƒ'(x) = g'(x). ℎ(x) + g(x). ℎ'(x)
f ’(x) = (15x4 + 2).(4x + 7) + (3x5 + 2x).4
*
Untuk Penyelesaian dengan RStudio, mari lakukan latihan berikut !!
LEMBAR KERJA SISWA
Soal sifat-sifat turunan :
Jika ƒ(x) = 2x-1/x^2+1, maka turunan dari f(x) adalah
Penyelesaian pada RStudio
Jika ƒ(x) = 2x-1/x^2+1 , x=1, h=0.05
Sesuai dengan sifat ke 5 (y = u/v, maka y’ = u’v-u v’/v2)
Maka langkah-langkah yang harus di lakukan:
Tentukan u, u’, v, v’.
u = 2*x-1 v = x^2+1
u’= 2 v’= 2x
Masukkan kedalam sifat dan operasikan
ƒ’(x) = 2(x^2+1) - (2x-1)2x / ((x2)+1)2
Penyelesaian Manual
f'(x) = u'.v - u.v' / v^2
= 2(x^2+1)-(2x-1)2x/((x^2)+1)^2
f'(1) = (2.2) - 2 / 4
= 1/2 atau 0.5
Penyelesaian dengan RStudio
findiff(function(x)
(2*x-1)/(x^2+1) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 0.5012492
Sifat - Sifat Turunan
Selanjutnya kerjakan soal-soal dibawah ini dengan dan tanpa menggunakan RStudio!!
y = (3x^4+2x2+x)(x2 + 7)
y= (x^3 + 3x2)(4x2 + 2)
y = 1/3x^2+1
y = 1/4x^2–3x+9
Soal 1
Penyelesaian Manual
u = 3*x^4+2*x^2+x
v = x^2 + 7
u′ = 12*x^3 + 4*x
v′ = 2*x
ƒ'(x) = u'.v + u.v'
ƒ'(x) = ((12*x^3) + (4*x))*(x^2 + 7) + (3*x^4+2*x^2+x)*2*x
ƒ'(1) = 17*8 + 6*2
= 148
Penyelesaian dengan RStudio
findiff(function(x)
(3*(x^4)+2*(x^2)+x)*((x^2) + 7) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 148.3826
Soal 2
Penyelesaian Manual
u = (x*3)+(3*x^2)
v = (4*x^2)+2
u' = (3*x^2)+6*x
v' = 8*x
f'(x) = u'.v + u.v'
f'(x) = ((3*x^2)+6*x)*((4*x^2)+2) + (x^3+3*(x^2))*8x
f' (1) = (3+6)*(4+2) + ((1+3)*8)
= 54 + 32
= 86
Pembahasan dengan RStudio
findiff(function(x)
((x^3)+(3*x^2))*((4*x^2)+2) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] 86.22503
Soal 3
Pembahasan Manual
y = 1/(3*x^2 + 1)
y'(x) = (3*x^2 + 1)^(-1)
y'(1) = -1*(3*x^2 +1)^(-2)*(6*x)
= -6*x/(3*x^2+1)^2
= -6/16
= -0.375
Pembahasan dalam RStudio
findiff(function(x)
((3*x^2)+1)^(-1) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] -0.3757031
Soal 4
Pembahasan Manual
y = 1/(4*x^2-3*x+9)^(-1)
y'(x) = -1*(4*x^2-3*x+9)^(-2)*(8*x-3)
= -8*x+3/(4*x^2-3*x+9)^2
y'(1) = -5/(4-3+9)^2
= -5/100
= -0.04
Penyelesaian dalam RStudio
findiff(function(x)
(4*x^2-(3*x)+9)^(-1) , x=1, h=0.05,
method="central")
## [1] -0.04993129
Sekian Penjelasan mnengenai Fungsi Diferensial. SEMOGA PAHAM
https://bookdown.org/moh_rosidi2610/Metode_Numerik/diffinteg.html#finitediff
Suhartono.2015.Memahami Kalkulus Dasar Menggunakan Wolfram Mathematica 9.UIN Maliki Malang: Malang.