Universitas : UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Jurusan : Teknik Informatika

1. Pengertian Aritmatika dan Fungsinya

Aritmatika adalah cabang matematika yang bersangkutan dengan penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan ekstraksi akar nomor-nomor tertentu yang dikenal sebagai bilangan real. Aritmatika juga dapat ilmu hitung dasar yang merupakan bagian dari matematika. Operasi dasar aritmatika adalah penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, Walaupun operasi-operasi lain yang lebih canggih (seperti persentase, akar kuadrat, pemangkatan, dan logaritma) kadang juga dimasukkan ke dalam kategori ini.

Perhitungan dalam aritmatika dilakukan menurut suatu urutan operasi yang menentukan operasi aritmatika yang mana lebih dulu dilakukan.

A. Penjumlahan (+)

adalah salah satu operasi aritmatika dasar. Penjumlahan merupakan penambahan dua bilangan menjadi suatu bilangan yang merupakan Jumlah. Penambahan lebih dari dua bilangan dapat dipandang sebagai operasi Penambahan berulang, prosedur ini dikenal sebagai Penjumlahan Total (summation), yang mencakup juga penambahan dari barisan bilangan tak hingga banyaknya (infinite).

B. Pengurangan (-)

adalah lawan dari operasi penjumlahan. Pengurangan mencari ‘perbedaan’ antara dua bilangan A dan B (A-B), hasilnya adalah Selisih dari dua bilangan A dan B tersebut. Bila Selisih bernilai positif maka nilai A lebih besar daripada B, bila Selisih sama dengan nol maka nilai A sama dengan nilai B dan terakhir bila Selisih bernilai negatif maka nilai A lebih kecil daripada nilai B.

C. Perkalian (*)

pada intinya adalah penjumlahan yang berulang-ulang. Perkalian dua bilangan menghasilkan Hasil Kali (product), sebagai contoh 4*3 = 4+4+4 = 12.

D. Pembagian (/)

adalah lawan dari perkalian. Pembagian dua bilangan A dan B (A/B) akan menghasilkan Hasil Bagi (quotient). Sembarang pembagian dengan bilangan nol (0) tidak didefinisikan. Selanjutnya bila nilai Hasil Bagi lebih dari satu, berarti nilai A lebih besar daripada nilai B, bilai Hasil Bagi sama dengan satu, maka berarti nilai A sama dengan nilai B, dan terakhir bila Hasil Baginya kurang dari satu maka nilai A kurang dari nilai B.

2. Fungsi Simbol Aritmatika pada RStudio

Operator aritmatika yang disediakan R pada tabel berikut :

Simbol Keterangan
(+) Addition, untuk operasi penjumlahan
(-) Substraction, untuk operasi pengurangan
(*) Multiplication, untuk operasi perkalian
(/) Division, untuk operasi pembagian
(^) Eksponentiation, untuk operasi pemangkatan
(%%) Modulus, Untuk mencari sisa pembagian
(%/%) Integer, Untuk mencari bilangan bulat hasil pembagian saja dan tanpa sisa pembagian

3. Contoh Fungsi Simbol Aritmatika pada RStudio

Untuk lebih memahaminya berikut contoh sintaks penerapan operator tersebut

9 + 10 #penjumlahan

##[1] 19
10 - 9 #pengurangan

##[1] 1
5 * 7 #perkalian

##[1] 35
110 / 5 #pembagian

##[1] 22
10 ^ 2 #pemangkatan

##[1] 100
30 % % 4 #Contoh operasi mencari interger tanpa sisa hasil pembagian

##[1] 7 
11 %% 2 #modulus (mencari sisa pembagian)

##[1] 1

4. Kesimpulan

simbol-simbol yang digunakan untuk operasi aritmatika sangat memudahkan kita agar sintaks tidak mengalami error saat digunakan pada RStudio.

Referensi

https://www.dictio.id/t/jelaskan-apa-yang-dimaksud-dengan-aritmatika/12160/2

https://bookdown.org/moh_rosidi2610/Metode_Numerik/