Statistik deskriptif digunakan untuk menggambarkan pola, kecenderungan, dan karakteristik dasar dari suatu dataset. Pada pertemuan ini, kita tidak hanya menggunakan contoh sederhana, tetapi juga dataset real berupa data tinggi badan siswa.
Dataset ini akan digunakan untuk: - Menghitung ukuran pemusatan - Menghitung ukuran penyebaran - Melihat bentuk distribusi - Membuat visualisasi menarik (histogram modern, density plot, violin plot) - Menghitung PDF & CDF
Misalkan kita memiliki data tinggi badan (cm) 50 siswa SMA.
## [1] 161.1 163.4 175.9 165.5 165.9 177.0 168.2 156.1 160.2 161.9 173.6 167.5
## [13] 167.8 165.8 161.1 177.5 168.5 151.2 169.9 161.7 157.5 163.5 157.8 159.9
## [25] 160.6 153.2 170.9 166.1 157.0 173.8 168.0 162.9 171.3 171.1 170.8 169.8
## [37] 168.9 164.6 162.9 162.3 160.1 163.5 156.1 180.2 173.5 157.1 162.2 161.7
## [49] 170.5 164.4
## [1] 165.24
## [1] 164.5
## [1] 42.15469
## [1] 6.492665
## [1] 151.2 180.2
hist(tinggi, probability = TRUE, col = "lightblue",
main = "Histogram & Density Tinggi Badan", xlab = "Tinggi (cm)")
lines(density(tinggi), col = "red", lwd = 2)Misalkan data dianggap mendekati distribusi normal.
Pada pertemuan ini kita telah belajar: - Menggunakan dataset real - Membuat grafik lebih menarik (density, violin, boxplot modern) - Menghitung statistik deskriptif lengkap - Menghitung & memvisualisasikan PDF dan CDF
Semua langkah ini adalah dasar penting untuk memahami karakteristik data sebelum melakukan analisis lanjutan seperti uji hipotesis dan regresi.