Langkah 1
# Data diameter bearing dari masing-masing lini
alfa <- c(75.01, 74.98, 75.03, 74.95, 75.00, 75.05, 74.97, 75.02, 74.99, 75.04)
beta <- c(75.05, 74.96, 75.08, 74.94, 75.02, 75.09, 74.95, 75.06, 74.97, 75.10, 75.03, 74.99)
Langkah 2
# Parameter diketahui
n1 <- length(alfa)
n2 <- length(beta)
xbar1 <- mean(alfa) # rata-rata Lini Alfa
xbar2 <- mean(beta) # rata-rata Lini Beta
sigma1_sq <- 0.0025 # ragam populasi Alfa
sigma2_sq <- 0.0036 # ragam populasi Beta
Langkah 3
# Hitung standard error dan Z
se <- sqrt((sigma1_sq / n1) + (sigma2_sq / n2))
z_hitung <- (xbar1 - xbar2) / se
Langkah 4
# Hitung Z-kritis dan P-value
z_kritis <- qnorm(0.975) # dua sisi, alpha = 0.05
p_value <- 2 * pnorm(abs(z_hitung), lower.tail = FALSE)
Langkah 5
# Tampilkan hasil
cat("=== Hasil Perhitungan Manual Uji Z Dua Sampel ===\n")
## === Hasil Perhitungan Manual Uji Z Dua Sampel ===
cat(sprintf("Rata-rata Alfa: %.4f\n", xbar1))
## Rata-rata Alfa: 75.0040
cat(sprintf("Rata-rata Beta: %.4f\n", xbar2))
## Rata-rata Beta: 75.0200
cat(sprintf("Standard Error: %.6f\n", se))
## Standard Error: 0.023452
cat("------------------------------------------------------\n")
## ------------------------------------------------------
#Perumusan Hipotesis
cat(sprintf("H₀: μ₁ = μ₂ (tidak ada perbedaan rata-rata diameter)\n"))
## H₀: μ₁ = μ₂ (tidak ada perbedaan rata-rata diameter)
cat(sprintf("H₁: μ₁ ≠ μ₂ (ada perbedaan rata-rata diameter)\n"))
## H₁: μ₁ ≠ μ₂ (ada perbedaan rata-rata diameter)
cat("------------------------------------------------------\n")
## ------------------------------------------------------
cat(sprintf("Z-Hitung: %.4f\n", z_hitung))
## Z-Hitung: -0.6822
cat(sprintf("Z-Kritis: ±%.4f\n", z_kritis))
## Z-Kritis: ±1.9600
cat(sprintf("P-value: %.4f\n", p_value))
## P-value: 0.4951
cat("------------------------------------------------------\n\n")
## ------------------------------------------------------
Langkah 6
# Pengambilan keputusan
alpha <- 0.05
if (abs(z_hitung) > z_kritis) {
cat("Keputusan: Tolak H₀ (ada perbedaan signifikan).\n")
} else {
cat("Keputusan: Gagal Tolak H₀ (tidak cukup bukti ada perbedaan).\n")
}
## Keputusan: Gagal Tolak H₀ (tidak cukup bukti ada perbedaan).
cat("\nKESIMPULAN :\n")
##
## KESIMPULAN :
if (p_value <= alpha) {
cat("Dengan taraf signifikansi 5%, terdapat cukup bukti statistik untuk menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata diameter luar bearing antara Lini Alfa dan Lini Beta. Keduanya dianggap setara secara statistik.\n")
} else {
cat("Dengan taraf signifikansi 5%, TIDAK terdapat cukup bukti statistik untuk menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata diameterluar bearing antara Lini Alfa dan Lini Beta. Keduanya dianggap setara secara statistik.\n")
}
## Dengan taraf signifikansi 5%, TIDAK terdapat cukup bukti statistik untuk menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata diameterluar bearing antara Lini Alfa dan Lini Beta. Keduanya dianggap setara secara statistik.