Rancangan Acak Lengkap

Asprak: Fida Fariha A

.
.

Rancangan Acak Lengkap

RAL merupakan suatu percobaan yang dirancang hanya dengan melibatkan satu faktor dengan beberapa level sebagai perlakuan. Rancangan ini menjaga kondisi faktor- faktor lain dalam kondisi tetap.

Ulangan Sama

Suatu pertimbangan percobaan yang disusun untuk melihat apakah varietas melon memiliki pengaruh yang sama atau tidak. Setiap varietas diulang sebanyak 6 kali dalam kondisi identik dengan pola makan identik. Hasilnya dalam satuan kg dapat diunduh di sini

varietas <- read.csv("D:/IPB/STA1512/STA1512/Prak. By Fida/Kasus 1.csv", sep = ",")
str(varietas)
## 'data.frame':    24 obs. of  3 variables:
##  $ Ulangan : int  1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 ...
##  $ Varietas: chr  "A" "A" "A" "A" ...
##  $ Hasil   : num  25.1 17.2 26.4 16.1 22.2 15.9 40.2 35.3 32 36.5 ...
varietas$Ulangan <- as.factor(varietas$Ulangan)
varietas$Varietas <- as.factor(varietas$Varietas)
str(varietas)
## 'data.frame':    24 obs. of  3 variables:
##  $ Ulangan : Factor w/ 6 levels "1","2","3","4",..: 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 ...
##  $ Varietas: Factor w/ 4 levels "A","B","C","D": 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 ...
##  $ Hasil   : num  25.1 17.2 26.4 16.1 22.2 15.9 40.2 35.3 32 36.5 ...
sidikragam1 <- aov(Hasil~Varietas, varietas)
summary(sidikragam1)
##             Df Sum Sq Mean Sq F value   Pr(>F)    
## Varietas     3 1291.0   430.3   23.46 9.32e-07 ***
## Residuals   20  366.9    18.3                     
## ---
## Signif. codes:  0 '***' 0.001 '**' 0.01 '*' 0.05 '.' 0.1 ' ' 1

Hipotesis

  • H0 = Tidak Terdapat Perbedaan Setiap Varietas terhadap Hasil
  • H1 = Terdapat Perbedaan Setiap Varietas terhadap Hasil

Tingkat Signifikansi

  • 5% = 0.05

Statistik Uji

  • Uji F

Daerah Penolakan

  • Tolak H0 jika nilai Pr(>F) < 0.05

Keputusan

  • Tolak H0, karena nilai Pr(>F)/P-Value < 0.05, yaitu 9.32e-07 < 0.05

Kesimpulan

  • Dengan tingkat signifikansi sebesar 5% dan P-Value (9.32e-07) < 0.05, maka Tolak Ho, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan pengaruh varietas melon terhadap hasilnya (kg) atau antara varietas melon memberikan hasil.

Ulangan Tidak Sama

Suatu penelitian lapangan dengan nama “Perbedaan Pengaruh Zat Pengatur Tumbuhan (ZPT) terhadap jumlah anakan padi” menggunakan percobaan satu faktor RAL. Perlakuan diberi simbol dengan (K) terdiri dari tiga macam yaitu K1 (kontrol) , K2 (IBA), K3(IAA), K4 (NAA), K5(Urine Sapi). Perlakuan merupakan sutu perlakuan kualitatif dengan ulangan perlakuan sebanyak 6 kali dan didapatkan hasil pengamatan jumlah anakan padi yang dapat diunduh di sini

zpt <- read.csv("D:/IPB/STA1512/STA1512/Prak. By Fida/Kasus 2.csv", sep = ",")
str(zpt)
## 'data.frame':    30 obs. of  3 variables:
##  $ Ulangan : int  1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 ...
##  $ Varietas: chr  "K1" "K1" "K1" "K1" ...
##  $ Jumlah  : num  5 7 6 NA 7 6 8 10 9 10 ...
zpt$Ulangan <- as.factor(zpt$Ulangan)
zpt$Varietas <- as.factor(zpt$Varietas)
str(zpt)
## 'data.frame':    30 obs. of  3 variables:
##  $ Ulangan : Factor w/ 6 levels "1","2","3","4",..: 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 ...
##  $ Varietas: Factor w/ 5 levels "K1","K2","K3",..: 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 ...
##  $ Jumlah  : num  5 7 6 NA 7 6 8 10 9 10 ...
sidikragam2 <- aov(Jumlah~Varietas, zpt)
summary(sidikragam2)
##             Df Sum Sq Mean Sq F value   Pr(>F)    
## Varietas     4  426.0  106.49   58.09 2.24e-11 ***
## Residuals   22   40.3    1.83                     
## ---
## Signif. codes:  0 '***' 0.001 '**' 0.01 '*' 0.05 '.' 0.1 ' ' 1
## 3 observations deleted due to missingness

Hipotesis

  • H0 = Tidak Terdapat Perbedaan Perlakuan terhadap Jumlah Anakan Padi
  • H1 = Terdapat Perbedaan Perlakuan terhadap Jumlah Anakan Padi

Tingkat Signifikansi

  • 5% = 0.05

Statistik Uji

  • Uji F

Daerah Penolakan

  • Tolak H0 jika nilai Pr(>F) < 0.05

Keputusan

  • Tolak H0, karena nilai Pr(>F)/P-Value < 0.05, yaitu 2.24e-11 < 0.05

Kesimpulan

  • Dengan tingkat signifikansi sebesar 5% dan P-Value (2.24e-11) < 0.05, maka Tolak Ho, sehingga dapat disimpulkan bahwa bahwa ada perbedaan pengaruh Perlakuan ZPT terhadap jumlah anakan padi.