Identitas Diri :
Nama : Fikri Aditya Rahman
NIM : 230605110073
Kelas : C
Mata Kuliah : Kalkulus
Dosem Pengampuh : Prof. Dr. Suhartono, M.Kom
Jurusan : Teknik Informatika
Lembaga : Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
# Contoh regresi linier
lm_model <- lm(y ~ x, data = data_frame)
# Menghitung R²
r_squared <- summary(lm_model)$r.squared
Pemodelan statistik adalah pendekatan matematis untuk merinci dan memahami hubungan antar variabel. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi konsep pemodelan statistik dan menggali lebih dalam ke dalam Koefisien Determinasi (R²), sebuah ukuran yang memberikan gambaran seberapa baik model statistik kita sesuai dengan data sebenarnya.
Pertama-tama, kita akan memberikan pengantar terhadap pemodelan statistik. Pemodelan ini mencakup penggunaan fungsi matematis untuk merepresentasikan hubungan antara variabel-variabel, membantu kita memahami dan meramalkan fenomena yang diamati.
Pembahasan akan mencakup metode-metode umum dalam pemodelan statistik, termasuk regresi linier dan non-linier, serta teknik-teknik modern seperti regresi ridge atau regresi lasso. Ini akan memberikan gambaran tentang beragam alat yang dapat digunakan dalam analisis data.
Selanjutnya, kita akan memperkenalkan Koefisien Determinasi (R²). R² adalah ukuran yang memberikan persentase variasi dalam variabel respons yang dapat dijelaskan oleh model. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana R² dihitung dan maknanya dalam konteks pemodelan statistik.
Artikel ini akan memperdalam pemahaman tentang cara menginterpretasikan nilai R². Kita akan melihat seberapa baik R² mencerminkan kecocokan model dengan data dan cara melihatnya sebagai ukuran kinerja model.
Pembahasan akan mencakup batasan dan keterbatasan R² sebagai ukuran kinerja model. Penting untuk memahami kapan R² mungkin tidak memberikan gambaran yang lengkap atau akurat tentang kecocokan model.
Artikel ini akan memberikan contoh konkret tentang bagaimana menerapkan pemodelan statistik dan menganalisis R² dalam proyek-proyek nyata. Ini mencakup langkah-langkah praktis dalam membangun, menguji, dan mengevaluasi model.
Pembahasan akan mencakup alternatif untuk R² dan perkembangan terkini dalam pengukuran kinerja model. Ini akan memberikan wawasan tentang kemajuan terbaru dalam penelitian dan praktik pemodelan statistik.
Dengan mengakhiri artikel ini, pembaca diharapkan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep pemodelan statistik dan R². Ini akan memberikan dasar yang kuat untuk menjalani proyek pemodelan dan menganalisis kinerja model dengan lebih cermat.