Graphical Optimization
Grafik atau plot dapat menjadi alat yang sangat berguna dalam memahami konsep optimasi dalam kalkulus. Saat Anda mengoptimalkan fungsi matematis, Anda mencari titik di mana fungsi mencapai nilai maksimum atau minimum. Grafik fungsi dapat membantu Anda secara visual memahami di mana titik-titik tersebut terletak. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda pelajari dari grafik optimasi kalkulus:
Penting untuk diingat bahwa grafik hanya memberikan pandangan visual. Untuk menghitung secara tepat nilai optimal dan memverifikasi apakah itu maksimum atau minimum, Anda perlu menggunakan konsep turunan dalam kalkulus. Gradien (turunan) fungsi pada titik yang menarik perhatian Anda adalah kunci untuk memahami apakah itu maksimum atau minimum. Jika turunan kedua positif pada titik tersebut, itu adalah titik minimum; jika turunan kedua negatif, itu adalah titik maksimum. cat(“Nilai minimum fungsi:”, hasil_optim$par, “”)
# Install and load necessary packages
install.packages("ggplot2")
## Warning: package 'ggplot2' is in use and will not be installed
library(ggplot2)
# Definisi fungsi objektif yang akan dioptimalkan
fungsi_objektif <- function(x) {
return(x^2 + 2*x + 1)
}
# Plot fungsi objektif
x <- seq(-5, 1, by = 0.1)
y <- fungsi_objektif(x)
plot_data <- data.frame(x, y)
ggplot(plot_data, aes(x, y)) +
geom_line() +
geom_point(aes(x = -1, y = fungsi_objektif(-1)), color = 'red', size = 3) +
labs(title = "Fungsi Objektif")
# Optimalkan fungsi objektif menggunakan optim()
hasil_optim <- optim(par = -3, fn = fungsi_objektif, method = "BFGS")
# Plot hasil optimasi
optim_data <- data.frame(x = hasil_optim$par, y = hasil_optim$value)
ggplot(plot_data, aes(x, y)) +
geom_line() +
geom_point(aes(x = -1, y = fungsi_objektif(-1)), color = 'red', size = 3) +
geom_point(data = optim_data, aes(x, y), color = 'blue', size = 3) +
labs(title = "Hasil Optimasi")
cat("Nilai minimum fungsi:", hasil_optim$par, "\n")
## Nilai minimum fungsi: -1