Diferensiasi dalam kalkulus merujuk pada proses menemukan derivat fungsi. Derivat fungsi mendeskribkan perubahan fungsi terhadap satu variabelnya. Diferensiasi merupakan konsep dasar kalkulus dan digunakan untuk menganalisis perilaku fungsi, menyelesaikan masalah optimal, dan memahami slantang kurva di titik tertentu.

 # Memuat library yang diperlukan
library(ggplot2)

# Fungsi yang ingin kita hitung turunannya
f <- function(x) {
  return(x^3 - 6)
}

# Menghitung turunan dari fungsi tersebut
df <- D(expression(x^3 - 6), "x")

# Membuat rentang nilai x
x_vals <- seq(-10, 10, by = 0.1)

# Menghitung nilai y dari fungsi dan turunannya
y_vals <- sapply(x_vals, f)
dy_vals <- sapply(x_vals, function(x) eval(df))

# Membuat dataframe dari vektor
df <- data.frame(x = x_vals, y = y_vals, dy = dy_vals)

# Membuat plot fungsi dan turunannya
ggplot(df, aes(x = x)) +
  geom_line(aes(y = y), color = "blue") +
  geom_line(aes(y = dy), color = "red") +
  ggtitle("Function and Its Derivative") +
  xlab("x") +
  ylab("y") +
  scale_color_manual(values = c("blue", "red"), labels = c("Function", "Derivative")) +
  theme(legend.position = c(0.8, 0.9))