Analisis Inflasi Indonesia (2002-2022) dengan menggunakan metode ARIMA

Analisis Inflasi Indonesia (2002-2022) dengan Menunggu Metode ARIMA

# Membuat library yang diperlukan
library(forecast)

Warning: package 'forecast' was built under R version 4.3.2

Registered S3 method overwritten by 'quantmod':
  method            from
  as.zoo.data.frame zoo 

# Data inflasi Indonesia dari tahun 2002 hingga 2022
inflasi <- c(6.5,6.4,10.4,13.1,6.4,9.8,4.7,5.1,5.4,4.2,8.3,3.0,3.6,3.1,2.7,1.7,1.7,2.6)

# Mengubah data menjadi seri waktu
seri_waktu <- ts (inflasi, start = 2002, frequency = 1)

# Memodelkan data dengan ARIMA
model_arima <- auto.arima(seri_waktu)

# Melakukan prediksi untuk 5 tahun kedepan
prediksi <- forecast(model_arima, h = 5)

# Menampilkan hasil prediksi 
print(prediksi)

     Point Forecast     Lo 80     Hi 80      Lo 95     Hi 95
2020            2.6 -1.268828  6.468828  -3.316862  8.516862
2021            2.6 -2.871349  8.071349  -5.767707 10.967707
2022            2.6 -4.101007  9.301007  -7.648306 12.848306
2023            2.6 -5.137656 10.337656  -9.233724 14.433724
2024            2.6 -6.050963 11.250963 -10.630506 15.830506