Penghitungan variansi dan simpangan baku dalam kolom dan baris

Library matrixStats menyediakan fungsi-fungsi yang memudahkan penghitungan variansi dan simpangan baku dalam setiap baris atau kolom dari sebuah matriks. Fungsi-fungsi ini berguna dalam analisis statistik dan pemrosesan data.

# Memanggil library
library(matrixStats)
## Warning: package 'matrixStats' was built under R version 4.2.3
  1. Fungsi rowVars() pada library matrixStats memungkinkan kita untuk menghitung variansi dalam setiap baris dari matriks. Outputnya adalah vektor yang berisi nilai variansi dari setiap baris.

Contoh source code:

# Matriks contoh
mat <- matrix(1:9, nrow = 3, ncol = 3, byrow = TRUE)
print(mat)
##      [,1] [,2] [,3]
## [1,]    1    2    3
## [2,]    4    5    6
## [3,]    7    8    9
# Menghitung variansi dalam setiap baris
vars <- rowVars(mat)
print(vars)
## [1] 1 1 1
  1. Dengan menggunakan fungsi colVars() pada library matrixStats, kita dapat menghitung variansi dalam setiap kolom dari matriks. Outputnya adalah vektor yang berisi nilai variansi dari setiap kolom.

Contoh source code:

# Matriks contoh
mat <- matrix(1:9, nrow = 3, ncol = 3, byrow = TRUE)
print(mat)
##      [,1] [,2] [,3]
## [1,]    1    2    3
## [2,]    4    5    6
## [3,]    7    8    9
# Menghitung variansi dalam setiap kolom
vars <- colVars(mat)
print(vars)
## [1] 9 9 9
  1. Fungsi rowSds() pada library matrixStats memungkinkan kita untuk menghitung simpangan baku dalam setiap baris dari matriks. Outputnya adalah vektor yang berisi nilai simpangan baku dari setiap baris.

Contoh source code:

# Matriks contoh
mat <- matrix(1:9, nrow = 3, ncol = 3, byrow = TRUE)
print(mat)
##      [,1] [,2] [,3]
## [1,]    1    2    3
## [2,]    4    5    6
## [3,]    7    8    9
# Menghitung simpangan baku dalam setiap baris
sds <- rowSds(mat)
print(sds)
## [1] 1 1 1

Pastikan Anda telah menginstal library matrixStats sebelum menjalankan kode di atas. Jika belum terinstal, gunakan perintah install.packages(“matrixStats”) untuk menginstalnya.