Persamaan linear merupakan persamaan matematika yang terdiri dari variabel-variabel dengan pangkat 1 dan konstanta-konstanta. Dalam ilmu matematika, persamaan linear sangat penting dan seringkali digunakan untuk memodelkan berbagai macam masalah. Dalam publikasi ini, kita akan membahas bagaimana menyelesaikan persamaan linear dengan menggunakan metode matriks.
Metode matriks adalah salah satu metode yang digunakan untuk menyelesaikan persamaan linear. Metode ini menggunakan matriks augmented dari persamaan-persamaan linear yang ingin diselesaikan. Berikut adalah langkah-langkah metode matriks:
Berikut adalah contoh penyelesaian persamaan linear dengan menggunakan metode matriks:
# Masukkan matriks augmented
A <- matrix(c(2, 3, 5, 4, -5, -6), nrow = 2)
# Eliminasi Gauss
for (i in 1:(nrow(A)-1)) {
pivot <- A[i,i]
for (j in (i+1):nrow(A)) {
ratio <- A[j,i]/pivot
A[j,] <- A[j,] - ratio*A[i,]
}
}
# Penyulihan Mundur
x <- numeric(nrow(A))
for (i in nrow(A):1) {
x[i] <- A[i,ncol(A)]/A[i,i]
for (j in (i-1):1) {
A[j,ncol(A)] <- A[j,ncol(A)] - A[j,i]*x[i]
}
}
# Cetak hasil
cat("Nilai x dan y adalah: ", x, "\n")
## Nilai x dan y adalah: -1.428571 -0.4285714